Hello, dazzling 25
About a year ago, I started to put a hashtag into everything that I wrote in 2015 with #amazing24
I mean like, I knew my 24 years moment in 2015 was really intense.
I realized that I made the biggest and bravest decision so far in my whole life
So yeah, can I sum up my #amazing24 years old moment?
I knew, common people usually re write or I can say, sum op their journeys or the whole experiences about that year when it wanted to end..
But maybe, in my case, I just had a chance to re write again those whole journeys on my birth month, March.
So here it was :
1, Post Graduate Student Life
Beberapa hal mungkin nggak bisa berjalan sesuai dengan apa yang kita inginkan. Gila banget ya bermimpi untuk 2015 sudah selesai post grad nyaa. Ternyata, Allah SWT kasih kejutan lain dengan rencana yang Ia siapkan di akhir tahun. Saya bukan bermaksud untuk menunda, tetapi pada akhirnya, saya ‘nantinya’ memiliki significant other untuk mengerjakan Tugas Akhir saya berdua dengannya.. Nilai saya cukup memuaskan, Bahkan jauh sekali dibandingkan dengan nilai-nilai S1 saya. Alhamdulillah, dengan berbagai hal yang dikerjakan bersamaan, masih bisa bertanggung jawab dengan study yang saya ambil. Meski akhirnya saya harus menundanya sebentar, namun bukan berarti saya nggak bisa wisuda di tahun ini. Insha Allah, M.Si akan segera diraih..
2. Paris! PARIS! Paris!
17 tahun mimpi yang selalu digadang-gadang, mimpi yang selalu menjadi obat dengan dosis yang paling tinggi pada saat saya terluka dan mengakibatkan saya sakaw dengan positifnya.
Oktober 2015, segala hal keajaiban dimulai. Seorang anak yang hampir seumur hidupnya memimpikan untuk dapat menjejakkan kakinya di negara Perancis, tepatnya kota Paris. Entah apa yang menyihir saya, tapi saya rasa, saya cinta dengan kota ini begitu alaminya hingga rasanya sudah lama mengendap, mendarah daging dalam tubuh saya.
Allah lagi-lagi menjawabnya dengan cara-cara yang ganjil namun fantastis. Bukan hanya sekedar jalan-jalan yang tiada makna, Ia berikan setumpuk tugas negara sebagai pemuda bangsa untuk dapat turut berpartisipasi menyumbangkan ide bersama dengan 500 pemuda antar bangsa lainnya dalam menyikapi isu global di Unesco 9th Youth Forum.
Nggak pernah terpikir sedikitpun untuk dapat bermain satu panggung dengan Duta UNESCO dari Jepang…kali ini, bahkan beliau lah yang mengikuti permainan alat music tradisional saya dalam pertunjukan luar biasa saat itu. Musik yang saya buat dipakai dan mendapatkan apresiasi yang luar biasa dari semua yang hadir. Indonesia bangga, hangat sekali rasanya bisa berguna bagi bangsa sendiri.
3. Muda(H) Bermimpi Project
sepulang dari kegiatan di Paris, saya menyadari bahwa apa yang saya peroleh harus saya kembalikan pula, demi kemaslahatan bersama.
Bersama dengan junior saya, sekaligus teman perjalanan saya, kami mendirikan project sosial yang memiliki visi dan misi untuk mewujudkan mimpi-mimpi di sekitar kita. Segala hal detail mengenai project ini, akan tertera melalui website yang sekarang sedang dalam proses konstruksi. Mohon doakan J
4. An engagement
Akhir tahun 2015, ditutup dengan sebuah kado dari Allah atas sebuah kejadian yang maha dahsyatnya, khususnya bagi saya…
Calon significant other meminang saya untuk menjadi teman hidup, teman untuk berbicara hingga nanti kami menutup mata. Orang ini seperti magic, datang begitu saja tiba-tiba tanpa rencana, tanpa drama, dan meminta saya pada orangtua.. semoga segala sesuatunya dilancarkan, semoga…
2016, masih menunggu cerita-cerita luar biasa lainnya J
Komentar