Diri
Saya
bangga denganmu,
Sakitnya
akan hilang pelan-pelan.
Hebat
sekali kamu.
Tetap
mencinta meski tahu kamu salah.
Hebat
sekali kamu,
Tetap
mencinta ketika lelaki yang kau puja-puja kelak akan segera menikah.
Entah
dengan pujaannya, entah dengan paksaan siapa, atau dengan iming-iming apa-apa.
Saya
bangga denganmu,
Yang
terus kobarkan rasa gembira, meski tahu hatimu berpeluh darah minta betadinenya
segera.
Saya
bangga denganmu,
Yang
terus mengobarkan cinta,
Meski
lelaki impianmu nyatanya bersikap mau-tak-mau denganmu.
Hebat
sekali kamu.
Yang
tidak menyisakan satu ruang pun untuk lelaki lain,
Meski
sudah berkali diberi peringatan yang tak indah.
Saya
bangga denganmu.
Yang
tidak mrmikirkan logika, namun hati yang menjerit,
Karena
katamu, ada yang salah jika hatimu di diamkan.
Nantinya,
kamu akan ketinggalan.
Hebat
sekali kamu,
Diri.
Komentar