perempuan kerdil

perempuan ini.

dulu ia sangat lucu.

selalu membanyol, menghidupkan suasana di sekelilingnya.

ia hangatkan suasana, berikan senyuman-senyuman kepada orang-orang terdekatnya.

tanpa pamrih.

tanpa paksaan.

hanya, begitu saja.

hingga akhirnya, tiba cinta mengetuk hatinya.

ia temui laki-laki dengan kehidupan yang luar biasa bertolak belakang daripada dirinya.

hingga suatu ketika, ia temukan masa lalu “kelam” dari laki-laki pendatang ini.

sang laki-laki pernah mencintai pembimbingnya, 

dan tiba-tiba saja ia membenci seluruh kehidupan pembimbingnya.

ia merasa dibodohi.

ia merasa dilangkahi.

ia caci maki segala hal yang berkaitan dengan dirinya.

padahal,

dulu mereka begitu dekat, sangat dekat.

terlebih lagi ketika mengetahui bagaimana kemiripan sang pembimbing dengan dirinya.

rupanya,

laki-laki ini mencintai tipe perempuan yang sama.

dan ia benci akan hal itu..

terus membenci

terus merepet

terus mencaci,

sepertinya habis sudah segala kebaikan yang telah dilakukan pembimbingnya pada dirinya.

lucu,

ia merasa kerdil.

dasar anak kecil!