Choir's Jingle
Do the best in order to be the best ..
”Choir's jingle”
Paramadina Choir,
adalah ukm kedua yg aku ambil setelah memilih UKM T-Ta Paramadina, waktu pertama kali ada Grha Mahardika Paramadina. Sounds interesting. Aku seumur hidup gak pernah ikut paduan suara, *kalo anggota cabutan di SMA, gak keitung khan? Heheheh. Jadi, rasanya menarik aja untuk ikut ukm ini.
Pertama kalinya latihan paduan suara itu, menjelang adanya wisuda. Sebelumnya, anak2 yg ikut padus itu, harus ambitus = nentuin suara yg cocok untuk kita. Ada sopran, mezzosopran, alto. Tenor, bariton, bass.
Dan, aku kebagian di suara alto, suara rendah wanita.
Waktu itu, ketua UKM ini merupakan ka fedi, seorang kaka berbadan tinggi besar, jurusan komunikasi 2007, dan baik banget. Suaranya bagus, jago main keyboard :) dekat dengan ka fedi, dijamin gak bosen sama sekali. Ka fedi ini luar biasa lucu, jadi di sela-sela waktu latian, ada aja bagian ketawa yg biasanya diprakarsai oleh ka fedi. Gosh, how I miss him .. sekarang, ka fedi lagi sibuk skripsi. Semangat ya ka fedi :)
Jadi, di mulai dari tahun 2009, di mulailah pengalaman dengan UKM ini. Dari pertama kali aku masuk UKM ini, Alhamdulillah selalu terpilih dalam setiap acara wisuda paramadina. Tapi, kita sama sekali belum pernah ikut kompetisi paduan suara, layaknya UKM padus di universitas lainnya.
Lalu, tampuk kepemimpinan pun berpindah ke ka syir. Seorang gadis manis berjilbab yg menggunakan kacamata. Di tangan ka syir, padus mulai di hire untuk tampil di berbagai kegiatan non kampus di luar. Yg akhirnya menjadi tambahan penghasilan bagi yg anggota-anggota padus lainnya.
Oktober kemarin, aku terpilih menjadi ketua yg baru, ketua UKM Paramadina Choir. Padahal, ketika di wawancara oleh anggota yg lain, statement awalku adalah bahwa aku juga memiliki kegiatan di luar lainnya, selain di kampus. Saat itu, calon ketua ukm bukanlah mengajukan diri, karena semua orang saat itu di wawancara, terutama angkatan 2009 yg menjadi anggota. Ini adalah kesempatan untuk dipilih dan memilih, semuanya berhak maju. Beberapa teman2 menolah karena berbagai kesibukan, ada beberapa yg memang tidak ingin menjadi ketua. Dan, tibalah giliranku. Dengan visi misi yg aku ceritakan. Innalillahiwainnailahiraojiun, aku terpilih. Ini adalah amanah yg berat ..
Namun, seiring berjalannya waktu, semangatku terpompa oleh teman2 yg lainnya. Jumlah paduan suara yg mendaftar lebih dari 50 orang. Selama sejarah padus di paramadina, baru kali ini paduan suara memiliki banyak peminat J 5 tahun sejak UKM ini berdiri, perjalanan padus begitu warna-warni. Dengan pencetus UKM ini pertama kali, yaitu ka mia, jumlah anggota padus saat itu hanya 7 orang. Bisa dikatakan seperti vocal group. Namun, ka mia gak putus asa. Padus tetap jalan, hingga akhirnya berkembang seperti sekarang ini.
Pelatih kita,ka Fitri Muliati a. k. a ka pitung, tau betul perkembangan UKM ini. Susah senangnya dan segala macem hal lainnya. Hingga akhirnya, datang sebuah surat undangan untk ikut kompetisi paduan suara di untar.
Surat datang, sebulan sebelum perlombaan. Sedangkan pada saat itu, aku baru aja terpilih menjadi ketua. Alhasil, dengan tekad dan berbekal nekat, kita pun mengikuti lomba itu.
Selama sebulan lamanya juga, kita latihan secara intensif. Hampir setiap hari dan anak2 pun melewati tahap seleksi. Semuanya memiliki semangat dan komitmen yg luar biasa. Total yg ikut lomba ini sebanyak 25 orang.
Sampai akhirnya hari H, kita merupakan kontestan dengan nomor urut tampil pertama. Dengan 2 lagu wajib, sepasang mata bola dan bendera yg kita nyanyikan, kita pun tampil. Sayangnya, kita belum berhasil menang.
Setelah perlombaan itu, yg ajaibnya, teman2 sama sekali gak berputus asa. Malah jadi semangat untuk ikut lomba ini itu lainnya. Karna, inilah pertama kalinya dalam 5 tahun belakangan, kita mengikuti lomba. Kita jadi tau bagaimana mengukur kemampuan masing2 dan mengasah tehnik dengan lebih baik lagi. Kita bukan pro, bahkan ada yg beberapa anggota yg juga baru pertama kali mengikuti paduan suara. Jadi, bayangkan, kita benar2 nekat. Dengan skill dan pengalaman yg nol,, kita mengikuti lomba padus ini.
Jadi teringat kata-kata Pak Anis, waktu memberikan wejangan untuk T-Ta ketika ingin pergi ke polandia ,
“Jadi yang terbaik memang luar biasa, namun menjadi yang pertama tidak akan pernah terlupakan. Yang pertama akan selalu dikenang, menjadi sejarah” -Anies Baswedan
Aduh, jadi sediih .. perjuangan selama sebulan itu, bisa dikatakan panjang. Kita harus mendirikan stand di kampus untuk fundraising, meminta sponsor, jualan di senayan, ragunan, monas, dan uangnya masih minus sampai sekarang. Banyak cerita yang luar biasa yg aku dapatkan dari teman2 ketika melakukan fundraising. Gak perlu dijelaskan mengapa, karna teman2 juga sepertinya tau apa kendalanya. Alhamdulillah, beberapa teman di kampus ada yg membantu secara swadaya dalam hal biaya yg padus butuhkan. Yg membuat salut, teman2 tetap semangat.. tanpa mereka sadari, aku menangis di belakang,, menangis bahagia atas hadirnya teman2 padus lainnya, yang sekarang menjadi rumah lain bagiku sekarang ..mereka begitu semangat. Dan aku harus lebih semangat dari mereka.
Belum lama berselang, padus mendapatkan kesempatan untuk mengisi acara di international summit 2010, Ikatan Pelajar Ilmuwan Indonesia. Luar biasa. Kita berhasil mendapatkan kesempatan ini, padahal lomba pun baru ikut pertama kalinya. Tapi, inilah ajang pembuktian bahwa kita bisa. Para menteri hadir disini, menyaksikan kita. Dengan latihan dan teknik yang kita pelajari, kita pun maju. Subhannallah, performance kita kemarin, jauh lebih baik. Jauuuh lebih baik. * apakah kalian merasakannya?
![]() |
foto Paramadina Choir |
Kemudian, muncul acara-acara lainnya, seperti mengisi acara di Paramadina Bakti Negeri, yg diadakan oleh salah satu ukm yg aku ikuti juga, KAFHA. Acara ini merupakan acara penggalangan dana untuk teman2 kita yg tertimpa musibah di mentawai dan wasior.. Lalu, padus juga berkesempatan untuk tampil di peluncuran buku opa Tom, salah satu pendiri Yayasan Paramadina, dalam peluncuran bukunya yg luar biasa, media pembelajaran aktif. Ini juga merupakan ajang pembuktian di depan para rektorat.
![]() |
3 songs :) |
Next agenda, ada undangan dari Rajawali Corpora untuk peluncuran buku juga. Bayangkan, dalam satu bulan mendapatkan 4 event untuk mengisi acara. C’est super! C’est manifique. Alhamdulillah ..
Ada satu hal yg seringkali aku ucapkan kepada teman2, setiap akhir dari latihan, setiap awal dalam memulai kegiatan ..
Do the best in order to be the best
Teman2 Paramadina Choir, keajaiban itu datang ketika kita benar-benar menaruh keyakinan pada hal-hal yang kita inginkan .. Semoga semangat ini tetap terjaga. I’m proud of u , guys ..
Living room, tears in silence while writing.

Komentar